Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Formulir Laporan Statistik Kecelakaan Kerja

Form Statistik Kecelakaan Kerja digunakan untuk mengukur tingkat kinerja K3 di tempat kerja yang berkaitan dengan kejadian kecelakaan/insiden kerja serta tingkat keparahan yang ditimbulkan. Form ini kemudian digunakan untuk menentukan/merencanakan langkah-langkah perbaikan untuk mengurangi angka kecelakaan/insiden kerja dan tingkat keparahannya.

Perhitungan statistik kecelakaan kerja meliputi

  1. Frequency Rate (Tingkat Keseringan)
    • Menentukan tingkat keseringan kecelakaan kerja / insiden kerja per 1.000.000 (satu juta) jam kerja orang.
    • FR = (Total Kasus Kecelakaan Kerja/Total Jam Kerja Orang) X 1.000.000
  2. Severity Rate (Tingkat Keparahan)
    • Menentukan tingkat hari kerja yang hilang karena kecelakaan kerja / insiden kerja per 1.000.000 (satu juta) jam kerja orang.
    • SR = (Total Hari Kerja Hilang karena Kecelakaan Kerja/Total Jam Kerja Orang) X 1.000.000
  3. Incident Rate (Tingkat Kejadian)
    • Menentukan prosentase tingkat terjadinya kecelakaan kerja untuk tiap tenaga kerja.
    • IR = (Total Kasus Kecelakaan Kerja/Total Tenaga Kerja) X 100%
  4. Average Time Lost Rate (Rata-rata Hilang Hari Kerja karena Kecelakaan Kerja)
    • Menentukan rata-rata hilangnya hari kerja karena kecelakaan kerja untuk tiap kasus kecelakaan kerja.
    • ATLR = (Total Hari Hilang karena Kecelakaan Kerja/Total Kasus Kecelakaan Kerja)
  5. Safe-T Score (Nilai Keselamatan Kerja)
    • Menunjukkan tingkat perubahan (peningkatan/perubahan) kinerja K3 yang berkaitan dengan kecelakaan kerja / insiden kerja.
    • Safe-T Score = (FR(n) - FR(n-1))/FR (n-1)
    • Keterangan:
      • FR(n) = Nilai FR saat ini.
      • FR(n-1) = Nilai FR waktu yang lalu.
      • STS antara +2,00 dan -2,00 tidak menunjukkan perubahan berarti.
      • STS diatas +2,00 menunjukkan keadaan memburuk.
      • STS dibawah -2,00 menunjukkan keadaan yang membaik.