Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ahlus Sunnah Bergembira atas Kematian Tokoh Syi'ah

 


Ahlus Sunnah Bergembira atas Kematian Tokoh Syi'ah



Al-Imam al-Hafizh Ibnu Katsir rahimahullah berkata:

لحسن بن صافي بن بزدن التركي، كان من أكابر أمراء بغداد المتحكمين في الدولة، ولكنه كان رافضيّاً خبيثاً متعصباً للروافض، وكانوا في خفارته وجاهه، حتى أراح الله المسلمين منه في هذه السنَة في ذي الحجة منها، ودفن بداره، ثم نقل إلى مقابر قريش، فلله لحمد والمنَّة وحين مات فرح أهل السنة بموته فرحاً شديداً، وأظهروا الشكر لله، فلا تجد أحداً منهم إلا يحمد الله.

“Al-Hasan bin Shafi bin Bazdan at-Turki, salah seorang tokoh besar pemerintahan Baghdad yang berkuasa di negara. Namun dia adalah seorang rafidhah busuk, sangat fanatik kepada kaum rafidhah. Mereka (kaum rafidhah/syiah) benar-benar di bawah perlindungan dan ketenarannya. Hingga akhirnya Allah bebaskan kaum Muslimin dari kejelekan orang ini (yakni Allah binasakan si Hasan bin Shafi, pen) pada bulan Dzulhijjah tahun tersebut (568H). Dia pun dikubur di rumahnya, kemudian dipindahkan ke pekuburan Quraisy.


Hanya milik Allah sajalah segala pujian dan pemberian. Ketika dia (Hasan bim Shafi) mati, Ahlus Sunnah sangat bergembira dengan kematiannya. Menampakkan syukur kepada Allah. Sehingga tidaklah kamu dapati seorang pun dari mereka keculi mengucapkan tahmid kepada Allah.”


[Al-Bidayah Wa An-Nihayah, 12/338]

Jalaluddin Rakhmat meninggal dunia pada hari ini, Senin (15/2/2021), sekitar pukul 15:45 WIB.

"Innalillahi wa InnaIllaihi Rojiun. Telah berpulang ke Rahmatullah Ust. Jalaluddin Rakhmat hari ini pukul 15:45 di ICU RS Santosa Internasional Bandung," demikian pesan singkat yang diterima Okezone.

Semasa hidup Jalaluddin Rakhmat pernah menjabat Ketua Dewan Syura Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI). Dia juga pernah menjabat sebagai anggota DPR RI dari Fraksi PDIP.